“Aku
sanggup, Bu, kasih apa yang Ibu mau. Jadi, gak usah jual kue lagi, ya.”
“Kamu
lihat sendiri, bikin kue sudah tidak sebanyak dulu. Ibu, bosan, kalau tidak ada
kerjaan. Makannya, kamu nikah, terus punya anak, kan Ibu jadi punya kerjaan,”
“Tuh, kan selalu gitu endingnya,” jawabku merengut. “Mau, Bu, aku mau menikah, tetapi
aku takut buat Ibu kecewa dengan pilihanku,” lanjutku.
“Kok,
gitu.”
“Ibu
lihat sendiri, gimana kelakukan Kak Iqbal dan Imham setelah menikah. Padahal,
dulu sayang banget sama kita, sekarang?” tanyaku kecewa.
Ibu
terdiam dan mulai mencerna kegelisahan dan kekecewaaan anak perempuannya. Aku
diajak untuk cuci tangan dan duduk di meja makan. Ibu menyediakan teh manis dan
kue. Seolah paham, aku, butuh bicara dengannya.
“Bu,
aku enggak keberatan membagi rumah ini, tetapi bukan sekarang. Ibu masih hidup
dan sehat walafiat!” keluhku. Dwinov Swa, Warisan
***
Sinopsis di atas adalah salah satu tulisan
terbaik dalam buku antologi yang berjudul ‘Sosok Yang Disebutkan Tiga Kali’.
Kebetulan saya yang menulis cerita yang berjudul ‘Warisan’. Mungkin masih ada
yang belum tahu kalau Dwinov Swa itu adalah nama pena saya. Salam kenal, ya....
Buku ini bertema tentang Ibu. Selain tulisan saya, terdapat banyak
penulis hebat lain yang menyumbangkan karya terbaiknya. Tentunya dengan kisah menarik dan ada amanat yang tersemat dalam setiap cerita. Penasaran?
Yuk, di beli, yuk. Buku sudah mulai masuk masa Pre order: 15-20 Maret
2022.
Judul: SOSOK YANG
DISEBUTKAN TIGA KALI
Penerbit: Penerbit Kalana (instagram @kalanapublishing)
Tebal halaman: 184 halaman
Ukuran buku: 14cm x 20cm
Harga: Rp123.000,-
Benefit: Fullset Souvenir Penerbit Kalana
Cover: Soft Cover
Ayo! ikut pre-order, keburu close PO! Yuk, yuk, yuk….
No comments: