SUBSIDI KACAMATA - BPJS KESEHATAN



Assalamuallaikum Semua .... 

Sehat kan ..

Waras kan..
hehehe

Semoga selalu dikasih kewarasan yah di masa PPKM ini. Ehh jangan tiru foto covernya yah, maskernya ga benar tuh, si Wulan juga maskernya malah di kantongin bukannya di pakai  -_-.

Pakai foto cover itu, ceritanya pamer kacamata yang dibeli setengah harga karena pakai subsidi dari BPJS itu lohh.. hihihihi.

Kepo ngga nih cara dapat subsidi BPJS untuk kacamata.
Kalau kepo, monggo disimak artikelnya 

After aku update beli kacamata baru yang dapat potongan dari subsidi BPJS Kesehatan. Ada beberapa teman yang tanya 

"Bagaimana caranya?"

Tapi aku hanya jawab

"Nanti yah aku tulis di blog"

Akhirnya ada kesempatan untuk melunasi hutang janji nulis artikel.

Sebelumnya mohon maaf, baru sempat nulis. Kemarin lagi mencoba peruntungan ikut lomba menulis artikel. Yang baca artikel ini bantu do'a yah, semoga ada rejekinya aku dan Wulan di lomba tersebut. Aamiin

So.. Yuk kita mulai perjalananku untuk mendapatkan subsidi pembelian kacamata dengan memanfaatkan BPJS Kesehatan yang kita punya. Aku buat step by step yahh, biar enak ;)


#1 First 
Langkah pertama kalian perlu fotocopy kartu BPJS Kesehatan dan KTP (kira-kira BPJS 10 lembar dan KTP 5 lembar). Kalau jumlah fotocopinya ngikutin jumlah diatas pasti bakalan banyak lebihnya. Tapi kalau dikurangin takutnya malah kurang dan berabe kalau harus mondar mandir ke tukang fotocopy. Lebih baik lebih, iya kan.


#2 Second
Datang ke klinik/puskesmas faskes pertama yang tertulis dikartu, seperti ini nih :


Di klinik tersebut aku masuk ke bagian poli umum untuk minta surat rujukan ke poli mata. Ketika ditanya dokter, bilang saja kalau mau periksa mata. Dokter akan segera membuatkan surat rujukan dan memberikan option rumah sakit mana yang akan kita kunjungi.

Kalau aku kemaren pilihannya RS Koja atau RS Pelabuhan. Aku memilih RS Pelabuhan karena lebih familiar (Wulan pernah berobat di poli mata RS Pelabuhan). Ketika aku cek jadwal poli mata di RS Pelabuhan, ternyata ada jadwal praktek hari Sabtu. Pas banget sama hari libur kerja.

Setelah dapat surat rujukan. Kita bisa langsung kerumah sakit atau disesuaikan dengan jadwal kita. Yang penting jangan melewati 90 hari setelah mendapat surat rujukan (masa kadaluarsa surat rujukan tiga bulan). 


#3 Third
Aku minta surat rujukan hari Rabu, 2 Juni 2021 (sore menjelang malam after work) dan ke poli mata RS Pelabuhan hari Sabtu, 5 Juni 2021. Ada jadwalnya Dr. Syafaruddin di jam 11.00 wib.

Aku datang ke rumah sakit sekitar pukul 9 pagi. Berhubung hari Sabtu beberapa poli tidak buka. Sehingga di loket pendaftaran tidak terlihat antrian panjang. Pilihan terbaik buatku yang bekerja dan hanya ada waktu kosong di hari libur (Sabtu-Minggu.).

Sebelumnya siapkan berkas (surat rujukan, fotocopy BPJS dan fotocopy KTP). Letakkan berkas di tempat yang telah disediakan. Tunggu hingga nama kalian dipanggil. Kalian akan diberikan berkas oleh petugas pendaftaran dan diarahkan ke ruang poli mata.

Sesampainya di poli mata. Berkas milik kita harus di masukkan ke dalam kotak berkas sesuai poli yang di tuju. Ada beberapa kotak berkas dan setiap kotak terdapat nama poli. Masukkan berkas kita ke poli mata.

Tunggu hingga nama kalian dipanggil untuk diperiksa. Disaat menunggu dokter datang. Asisten dokter dan perawat akan terlebih dahulu memeriksa mata dengan alat (seperti di optik mata).

Di dalam ruang pemeriksaan. Dokter akan melakukan anamnesi. Memastikan hasil pemeriksaan mata yang sudah dilakukan oleh asisten dokter dan perawat. Apakah sudah cukup atau perlu diperiksa ulang dengan dokter.

Kemudian dokter menuliskan resep untuk kacamata, vitamin dan tetes mata. Ini gambar resep kacamata dari dokter


Hasil pemeriksaanku kemarin ternyata minusku nambah 0,25 tapi silindernya menghilang. Oh pantas saja saat aku menggunakan kacamata lama yang ada cilindernya tidak nyaman sekali.


#4 Fourth
Setelah mendapatkan resep. Dokter akan mengarahkan kita untuk kebagian administrasi (tempat penempatan berkas). Berkas akan disortir oleh petugas dan ada bagian lembar yang diambil. Petugas administrasi mengarahkan kita untuk kembali kebagian pendaftaran dan menunjukkan resep kacamata.

Ketika kita menunjukkan resep kacamata. Petugas administrasi akan membuatkan Surat Legalitas. Surat tersebut sebagai surat pengantar ke optic yang sudah ditentukan oleh pihak BPJS. Suratnya seperti ini 


Surat ini yang akan di bawa untuk pembelian kacamata yang dipotong dengan jumlah subsidi sesuai kelas. 

Kelas I   : Rp300.000,-
Kelas II  : Rp200.000,-
Kelas III : Rp100.000,-

BPJS Kesehatanku dibayarkan oleh perusahaan. Menurut informasi kalau aku berobat ke poli umum (berobat jalan / opname) termasuk golongan kelas II. Namun untuk poli mata, masuk ke dalam kategori kelas I.

Informasi golongan kelas dan optic yang bekerjsama dengan BPJS akan di sampaikan oleh petugas pendaftaran. Di RS Pelabuhan pilihannya ada tiga

Optic Tokyo I
Optic Tokyo II
Optic Sunter

Untuk resep vitamin dan tetes mata diletakkan di keranjang di bagian pengambilan obat khusus BPJS. Tunggu hingga nama kita dipanggil oleh tim farmasi. 

Menunggu obat masih butuh waktu kurang lebih 30 menit. Jadi kalau tidak di ambil pun tidak masalah. Hanya saja menurutku sayang sekali kalau tidak di ambil. ini penampakan vitamin dan tetes matanya


Tetes matanya bagus, yang pernah pakai tetes mata merk itu pasti tau kualitasnya. 


#5 Fifth
Setelah urusan di rumah sakit selesai. Aku bergegas menuju optic terdekat yaitu Optic Tokyo II. Posisinya ada di jejeran ruko sebelah kanan yang arah ke Jaya. Opticnya berdekatan dengan Bank Syariah Mandiri/Alfamart Kramat (sesudah Islamic Centre)

Sesampainya di optic aku langsung menyerahkan surat legalitas. Orang opticnya langsung tanya mau kacamata yang bagaimana (bentuk frame, lensa jenis apa dan pertanyaan produk lainnya).

Jika sudah mendapatkan frame dan lensa yang kita inginkan. Petugas optic biasanya make sure hasil pemeriksaan dari dokter, dengan menggunakan alat (seperti kacamata yang lensanya di sesuaikan dengan resep dokter). Jika ternyata masih kurang nyaman, maka petugas bersedia memeriksa ulang.

Sepengalamanku beli kacamata di Optic Tokyo, alat tes mata mereka sama lengkapnya seperti yang dirumah sakit (berbeda dengan optic kecil lainnya). 

Ini kacamata pilihanku kemarin


Untuk totalan harga kacamata (frame dan lensa) ada digambar bawah ini


Aku sarankan, pilihlah kacamata yang sesuai dengan kebutuhan dan budget. Berhubung aku suka pergi keluar disaat libur atau beraktivitas diluar ruangan. Lensa photocromic selalu jadi pilihanku setiap beli kacamata.

Kacamata yang baru ini jenisnya lensa photocromic grey. Setahu aku jenis photocromic ada dua grey dan dark grey. Lensa ini akan melindungi mata dari silaunya sinar matahari. Semakin terik dan silau maka lensa akan berubah gelap. Akan berangsur bening apabila sinar matahari mulai meredup.

Lensa photocromic dark grey harganya sedikit lebih mahal (memang lebih nyaman dibanding grey di saat terik matahari). Bisa membandingkan karena kacamata lamaku dark grey.

Kemarin tidak beli yang dark grey karena budgetnya kurang. Alasan budget ini yang membuat aku ingin mencoba subsidi BPJS untuk membeli kacamata baru. Selain budget, kacamata lama sudah tidak nyaman dipakainya. Kerap kali sakit kepala saat memakainya dan mata terasa sakit ketika melihat sinar lampu kendaraan.

Untuk frame aku memilih bahan plastik. Lebih ringan dipakainya dibanding bahan yang lain. Untuk harga frame, lensa dan potongan dari subsidi BPJS ada di foto.

Memang sih harga frame di Optic Tokyo lebih mahal jika dibandingkan dengan optic kecil lainnya. Tapi untuk kualitas tidak perlu diragukan. Sepengalaman aku beli kacamata di sana. Sudah hampir 6 tahun, kacamata lamaku masih bagus dan kuat. 

Setelah fix mendapatkan frame dan lensa yang sesuai dengan kita. Kacamatanya tidak bisa langsung dipakai dan di bawa pulang. Masih harus bersabar kurang lebih 3 hari. Proses pemasangan lensa ke dalam frame pilihan kita.

Sabar ya


So...

Gimana guys....

Ribet yahhh

Yahhh gitu dehhh...
 Hehehehe

Tapi sih kalau menurutku engga ribet-ribet amat. Ikuti alurnya aja, toh mau berbayar atau menggunakan BPJS semuanya membutuhkan proses.


Oke guys, sekian dulu yah artikel dari aku. Semoga bermanfaat... 

see you again..


bye bye

wasalamuallaikum

Dwi Noviyanti
SUBSIDI KACAMATA - BPJS KESEHATAN SUBSIDI KACAMATA - BPJS KESEHATAN Reviewed by Dwi Noviyanti on July 23, 2021 Rating: 5

No comments:

Followers

Powered by Blogger.