Kata
yang memiliki berjuta respon dalam diri bagi setiap insan yang menginginkan
sesuatu. Penantian diibaratkan seorang guru yang memberikan kesabaran dan
keikhlasan lebih dalam bagi siapapun yang sedang menanti.
Seperti
diriku yang saat ini menanti kehadiran si buah hati yang tak kunjung datang.
Penantian ini memang begitu dahsyat, gelombang emosi yang bertubi-tubi datang
pada awal penantianku, saat ini sudah mulai surut. Saat ini aku seperti perahu
kertas yang mengambang dialiran air yang tenang yang akan bermuara di lautan
samudera. Raga dan jiwaku sudah redam atas emosi yang pernah tersulut. Saat ini
aku berjiwa seperti wayang yang dimainkan oleh dalang mengalir, patuh dan
menerima apa yang sudah ditakdirkan.
Sejenak
aku berpikir “Apakah penantian panjang ini adalah imbas dari kesalahan yang
pernah aku lakukan ?” Jika aku sudah berpikir seperti itu, aku akan bangkit dan
tidak akan meneruskan pertanyaan seperti itu lagi karena pasti akhirnya akan
berimbas kepada penyesalan yang sangat dalam. Aku sudah berusaha memaafkan
diriku atas apa yang telah terjadi. Kini aku tak akan menyesali setiap
keputusan yang telah aku ambil dahulu meskipun berakibat sangat fatal akan masa
depanku. Karena jika aku menyesali apa yang telah terjadi, sama halnya aku
mengkufuri nikmat waktu yang diberikan ALLAH SWT kepadaku karena melaluinya
dengan penyesalan.
Kini penantian,
membuatku memiliki rasa ingin tahu yang begitu besar. Pertanyaan demi
pertanyaan selalu mengusik dalam benakku “Mengapa penantianku tak kunjung
datang ?” “Apa yang terjadi dalam diriku, sehingga aku masih menanti ?” “Berapa
lama aku akan menanti ?”
Karena
pertanyaan terus memenuhi kapanpun dan dimanapun aku berada. Lama-lama aku
jengah, aku harus melenyapkan seluruh pertanyaan itu dengan menemukan
jawabannya. Aku mulai haus akan jawaban. Jika aku menemukan satu jawaban atas pertanyaanku.
Aku akan terus menggali jawaban demi jawaban dan memulai langkah untuk
melakukan apa yang telah aku simpulkan dari semua jawaban yang telah aku
temukan. Aku terus berusaha dan terus berdo’a sampai aku lupa bahwa aku sedang
menanti.
Sekarang
aku mulai menikmati proses panjang ini. Karena aku yakin seseorang penanti yang
sudah mengerti sebuah proses penantian, akan lebih mengetahui banyak hal atas
penantiannya dibandingkan seseorang yang tidak mengalami penantian.
Aku
masih tetap peduli akan penantianku. Namun aku lebih peduli dan semakin
menikmati proses yang aku lalui dalam mengarungi penantian yang akan terwujud.
Proses panjang ini terkadang menjadi pergunjingan disekitar kita yang kadang
membuat sakit hati begitu dalam. Tak perlu aku membalas gunjingan mereka dengan
mulut ini, karena jika aku membalasnya aku tak ada bedanya dengan mereka. Aku
memang tak punya cukup banyak tangan untuk menutup mulut mereka yang bergunjing
atas nasibku yang terus menanti. Namun aku memiliki dua tangan yang akan aku
gunakan untuk menutup kedua telingaku.
Selalu
bersyukur atas nikmatMU akan membawa kedamaian dalam hati. Ini yang aku lakukan
karena aku paham dan mengerti bahwa nikmatMU tidak sebatas rasa bahagia yang
kebanyakan orang bersyukur atas kebahagiaan tersebut. Tapi aku bersyukur atas
apapun yang telah ENGKAU berikan termasuk keterpurukan, penyesalan dan hal-hal
lain yang menyakitkan yang pernah aku rasakan. Terima kasih ALLAHKU,,
"Ya Tuhanku, berilah aku ilham untuk
tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada
dua orang ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridai; dan
masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang
saleh". aamiin
-An-Naml 27-19-
Dwi
Noviyanti
18
Maret 2015 draft
14 Juni 2017 publish
14 Juni 2017 publish
The Best Free Slots Games in 2021 - JTGHub
ReplyDeleteSome of the best free 안양 출장샵 casino slots games are 군산 출장마사지 played 계룡 출장샵 on the Internet, such as the free casino slots that you can play for 안동 출장마사지 free without registration. 대전광역 출장안마